Aplikasi dapodik 2018.b akan segera di rilis. Menurut jadwal dari tim pengembang dapodik. Dapodik versi 2018.b akan dirilis hari ini (tanggal 30 Januari 2018). Sambil menunggu, ada baiknya kita pahami dulu panduan penggunaan/ pengoperasiannya agar semakin mantap dalam penggunaanya nanti.
berikut ini panduan yang dapat kami bagi:
1.1 Pendahuluan
Sistem pendataan Dapodik pada tahun pelajaran 2017/2018 mengembangkan
pembaruan Aplikasi Dapodik versi terbaru yang diberi nama versi 2018.b.
Pembaruan pada versi 2018.b hadir dengan tampilan warna pada menu login dan
registrasi yang lebih segar. Secara sistem, pembaruan versi 2018.b disiapkan untuk
dapat memenuhi kebutuhan pemanfaatan data di tahun pelajaran baru ini. Aplikasi
Dapodik versi 2018.b dikemas dalam bentuk installer, sehingga perlu didahului oleh
proses uninstal aplikasi Dapodik versi sebelumnya.
Gambar laman utama Aplikasi Dapodikdasmen
Pembaruan yang paling menonjol adalah di relasional entitas data substansi
pendidikan, dimana dikembangkan menu baru yaitu, menu Jadwal dan
Ekstrakurikuler. Pembaruan yang lainnya ada pada menu sekolah, peserta didik, dan
sarana. Deskripsi pembaruan akan dijelaskan di bab pembaruan aplikasi versi
2018.b. Menu Jadwal dan Ekstrakurikuler akan dijelaskan pada bab terpisah, agar
pengguna mendapatkan penjelasan yang detail. Penggunaan Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b memiliki karakteristik tersendiri.
Guna memudahkan pengguna di satuan pendidikan serta mendorong
terkumpulnya data dengan kualitas baik, maka telah disusun alur penggunaan
Aplikasi Dapodikdasmen, seperti yang tampak pada gambar berikut:
2.1 Persiapan Instalasi
a. Kode Registrasi dan Akun Petugas Pendataan
Sebelum memulai proses instalasi Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b, petugas
pendataan harus memastikan telah memiliki kode registrasi dan akun Petugas
Pendataan yang akan digunakan dalam proses instalasi.
b. Unduh Aplikasi Dapodik
Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b saat ini tersedia dalam bentuk file installer
yang merupakan hasil perbaikan dan pengembangan dari aplikasi versi
sebelumnya. Untuk mengunduh Aplikasi Dapodikdasmen Versi 2018.b, lakukan
langkah-langkah sebagai berikut:
1) Jalankan peramban web (Google Chrome atau Mozilla Firefox), lalu ketikkan
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/laman/unduh di address bar.
2) Klik menu "Unduh" dan klik Installer Dapodikdasmen Versi 2018.b seperti di
bawah ini, lalu simpan di lokal komputer/laptop.
c. Generate Prefill
Aplikasi Dapodik
Generate prefill adalah tahapan untuk mengambil database awal sekolah dari
server agar dapat diregistrasikan di Aplikasi Dapodikdasmen secara offline (dalam
bentuk file .prf). Generate prefill merupakan database hasil sinkronisasi terakhir
sekolah.
Untuk meningkatkan keamanan dari segi pengguna, saat ini proses generate
prefill dapat dilakukan setelah pengguna berhasil login menggunakan username,
password, dan kode registrasi Dapodikdasmen sekolah yang aktif.
Sebelum masuk ke dalam pembahasan mengenai langkah-langkah melakukan
generate ulang prefill, baiknya pengguna mengetahui terlebih dahulu ketentuan-ketentuan
umum generate ulang prefill.
Berikut ini beberapa ketentuan terkait Generate Ulang Prefill:
1) Generate prefill adalah tahapan untuk mengambil database awal sekolah
dari server agar dapat diregistrasikan di Aplikasi Dapodikdasmen secara
offline.
2) Generate prefill merupakan database hasil sinkronisasi terakhir sekolah.
3) Masukkan username, password yang lama dan kode registrasi sesuai di
aplikasi Dapodik, Jika lupa username/password silakan hubungi admin dinas
kabupaten/kota (KK-DATADIK) untuk dilakukan reset ulang.
4) Untuk sekolah baru, hubungi admin dinas kabupaten/kota (KK-DATADIK)
untuk mengaktivasikan username dan password
5) Saat registrasi di aplikasi, isi username dan password sesuai pada saat unduh
prefill.
6) Registrasi awal masuk ke dalam aplikasi dapat dilakukan tanpa harus
menggunakan prefill, dengan syarat harus online/terhubung internet.
7) Dinas kabupaten/kota (KK-DATADIK) dapat membantu melakukan generate
prefill sekolah di wilayahnya masing-masing untuk membantu sekolahsekolah
dengan keterbatasan infrastruktur (internet, SDM, komputer, listrik,
dll) dengan menggunakan akun di laman
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id
8) Jangan lakukan registrasi dengan menggunakan prefill kadaluarsa (lama). Jika
ingin pindah ke komputer lain lakukan siklus "sinkronisasi > generate prefill
ulang". (untuk mencegah duplikasi data)
9) Kode registrasi, username dan password dapat di-reset oleh admin dinas
kabupaten/kota (KK-DATADIK) jika diperlukan (terjadi pergantian petugas
pendataan).
Selengkapnya, untuk memulai proses generate prefill silakan lakukan langkah-langkah
di bawah berikut:
1) Jalankan peramban web (Google Chrome atau Mozilla Firefox), lalu ketikkan
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/laman/unduh di address bar.
2) Pilih menu Data Prefill.
3) Pilih jenjang yang sesuai.
4) Masukkan username, password, dan kode registrasi.
Username dan password yang digunakan untuk mengunduh prefill adalah
yang terdaftar terakhir dan tersimpan di server Pusat. Jika terdapat
ketidaksesuaian data ketika melakukan proses generate prefill, lakukan
konfirmasi dengan operator Dapodik di dinas kabupaten/kota (KKDATADIK).
Dinas kabupaten/kota dapat membantu melakukan generate ulang prefill
sekolah di wilayahnya masing-masing untuk membantu sekolah-sekolah
dengan keterbatasan infrastruktur (internet, SD, komputer, listrik, dll)
dengan menggunakan akun khusus dinas kabupaten/kota di laman
http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id
5) Setelah berhasil memasukkan username, password, dan kode registrasi, klik
“Generate”. Tunggu proses generate selesai.
6) Setelah proses generate prefill selesai, selanjutnya akan tampil jendela
seperti pada gambar.
7) Klik “Download” dan simpan prefill tersebut di drive C:\ dengan nama folder
“prefill_dapodik”.
d. Pengaturan Waktu pada Komputer
Langkah berikutnya adalah melakukan pengaturan waktu pada komputer. Hal ini
penting dilakukan untuk memastikan proses sinkronisasi data berjalan lancar.
Selengkapnya silakan ikuti langkah-langkah berikut:
1) Klik waktu yang terdapat di taskbar (pojok kanan bawah), lalu klik “Date and
time settings”.
2) Tampil menu date and time settings, lalu klik “Change” dan sesuaikan
dengan waktu saat ini.
3) Selanjutnya, pastikan zona waktu yang dipilih adalah zona waktu yang sesuai
dengan wilayah setempat. Contoh untuk pengisian zona waktu WIB (Waktu
Indonesia Barat) pilih zona waktu (UTC+07:00 Bangkok, Hanoi, Jakarta).
e. Program Pengamanan dinonaktifkan
Agar proses instalasi aplikasi Dapodik dapat berjalan dengan lancar, beberapa
program pengamanan perlu dinonaktifkan, contohnya:
1) Deep Freeze: harus dinonaktifkan.
2) Antivirus yang membuat service database tidak berjalan sebagaimana
seharusnya misalnya Avast, Avira, Symantec, Antivir harus dinonaktifkan atau
dihapus. Antivirus yang disarankan adalah Windows Defender atau
Microsoft Essentials. Antivirus ini dapat diunduh di laman resmi Windows
dan tidak berbayar.
3) Windows Firewall dinonaktifkan jika ingin menggunakan entri data dengan
menggunakan jaringan.
f. Menyiapkan Kode Registrasi Aplikasi Dapodik
Kode registrasi adalah “kunci” untuk memuat data sekolah. Kode registrasi
diterbitkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah bagi
sekolah yang telah terdaftar di PDSP-K dan memiliki NPSN. Kode registrasi
didapat dari dinas kabupaten/kota (KK-DATADIK) atau dengan cara login ke
laman SDM di http://sdm.data.kemdikbud.go.id. Jika belum memiliki akun di
http://sdm.data.kemdikbud.go.id, maka petugas pendataan di sekolah harus
segera melakukan registrasi dengan melampirkan surat tugasnya sebagai
Petugas Pendataan Dapodik.
Setelah mengambil kode registrasi sekolah dari laman
http://sdm.data.kemdikbud.go.id maka pastikan kode registrasi tersimpan dan
tercatat dengan baik serta tidak membagi/memberitahukan kode registrasi ini
pada pihak yang tidak berkepentingan, jadi kode registrasi sifatnya RAHASIA.
Untuk sekolah baru dan belum memiliki Kode registrasi, maka prosedur untuk
memperoleh Kode registrasi Aplikasi Dapodik adalah sebagai berikut:
1) Sekolah harus telah memiliki NPSN yang diterbitkan oleh PDSP-K.
2) Petugas pendataan melakukan registrasi atau mendaftar di laman:
http://sdm.data.kemdikbud.go.id dengan melampirkan Surat Tugas atau SK
Operator (file dalam bentuk *.pdf).
3) Petugas pendataan dapat mengecek status approve atau persetujuan dari
admin di PDSP-K.
4) Jika statusnya telah di-generate, maka petugas pendataan dapat melihat
dan mengambil Kode registrasi pada laman
http://sdm.data.kemdikbud.go.id sebagaimana dijelaskan di atas
2.2 Langkah-langkah Instalasi Aplikasi Dapodik
Setelah semua tahapan persiapan instalasi dilakukan, maka langkah selanjutnya
adalah melakukan instalasi dengan menjalankan file full installer yang telah
diunduh. Panduan ini menggunakan Aplikasi Dapodik Versi 2018.b. Proses instalasi
dengan status normal akan berlangsung cukup lama yaitu sekitar 15 menit.
Selengkapnya ikuti langkah-langkah sebagai berikut:
Posting Komentar